When I open my eyes, you came in my mind. You said,
"Why did you never say that you're loving me? You f*ck like a sh*it."
Every single night, it's just giving a suggestion to catch you up.
***
Telah terucap dengan manis, dengan aksen bicara, dengan gesturku tanpa cacat untuk menjadi orang lain. Orang lain hanyalah tebing dan jembatan, untuk apa menjadi mereka, karena aktornya adalah kita.
Bersumpah untuk hidup, berpegang beliau dan berpayung-Nya...
Tidak ada komentar
Posting Komentar