Harian kampus

Hai Everybody!

Sebuah hari tanpa sehelai sapa, itu sama dengan seribu hari dengan boneka. Setiap hari aku berkaca, apa sih yang kurang dariku? Apa sih yang salah denganku? Apakah aku terlalu kuper? Apakah aku orang yang gak asik? Apakah aku terlihat seperti preman? Atau mungkin aku terlihat seperti perempuan?

Semua pertanyaan ini bukanlah untukku, tapi untuk pandangan para teman-temanku. Karena mereka yang menilai sikap manusia lain.

***

Menjadi orang asik. Apa susahnya? Buktinya sekarang pun di kampus banyak anak sefakultas mengenalku. Karena apa? Karena aku anak yang katanya suka ngeksis, lucu, dan apapun itu. Ngeksisku disini bukanlah karena aku pengen jadi mahasiswa yang sok penting, tapi menghindari nilai yang standart-standart.

Ngeksisku begini,

Ketika aku menangkap watak dosen yang mungkin terlihat judes atau sering disebut dengan dosen killer, aku selalu bersemangat untuk menjadi pemimpin kelas mata kuliah dosen itu. Karena apa? Itu karena aku ingin mendapat nilai lebih. Karena sepenerawanganku, bahwa kalo dosen killer itu pelit akan nilai, kalo nilainya segitu ya segitu, gak pake kompromi. Nah, oleh karena itu aku pengen jadi captain disetiap mata kuliah dosen yang killer, itu semua untuk menjaga nilaiku agar bisa bagus.

Terkadang aku dibilang lucu,

Aku punya banyak mimpi, tapi bukan hanya mimpi melainkan sebuah cita-cita. Daripada uangku habis untuk berkeren dengan kendaraan pribadi, menurutku mendapat uang dengan cengangas-cengenges itu lebih seru. Dan Stand Up Comedy adalah sebuah terobosan baru untuk para cendekiawan untuk tertawa.

***

Dalam bergaul, aku selalu menanamkan sikat yang santai tapi percaya diri. Hingga pada masanya (mungkin karena PeDeku yang terlalu berlebihan) ada beberapa anak yang merasa aneh melihat bahan simple conversationku.

Mulailah disebut dengan cowo KW (cowo setengah mateng: Banci). Kalian tau? Radius bencong 10 meter dariku aja udah merinding, apa lagi dikatain sama yang namanya. Terkadang dikatain KW, hati ini rasanya pahit..

Oh, sungguh tradis untuk meratapi istilah Cowo KW. Tapi gak apa lah, mungkin ini bagian dari cobaan Gusty Allah SWT.

Sekian kawan. Selamat belajar